Senin, Juli 29, 2013

PERHATIAN!! Bedakan Antara Romadhon dan Ramadan


                Assalamu’alaikum, selamat senja sahabat-sahabat.. gimana nih Romadhonnya? Hayoo target-target Romadhon-nya sudah terpenuhi belum? Hari ini udah masuk pada sepuluh hari terakhir lhoo, jangan sampai semangat-semangat yang sudah terpupuk dari awal menurun yaa karena sesungguhnya pada hari-hari terakhir inilah Allah memberikan ribuan pahala buat kita yang masih tetap semangat dalam menjalankan ibadah di bulan Romadhon ini, bahkan yang bersedih karena akan kehilangan Romadhon mendapat jatah lebih besar nih pahalanya..
                Pada sepuluh hari terakhir inilah, Allah menurunkan malam yang jika kita mendapatkan kemuliannya maka kita memperoleh pahala yang lebih besar dari pahala orang yang beribadah seribu bulan. Wiihh banyak bener kan pahalanya, ribuan meennn.. Pada tahu gak nih malam apa namanya? Nah seratus, namanya malam LAILATUL QODAR. Ayoo mulai sekarang tingkatkan amal ibadah kita. Mari kita saling berlomba dalam kebaikan untuk mendapatkan kemuliaan malam LAILATUL QODAR.
                Nah, sekarang kita mulai membicarakan tentang kata “ROMADHON”. Kata ini berasal dari bahasa arab yang tulisan aslinya adalah  رَمَضَانَ. Kata tersebut mempunyai arti yaitu “AMAT SANGAT PANAS”. Jadi jangan heran deh kalau misalkan Bulan mulia ini datang bertepatan dengan udara atau musim yang amat panas. Kalau tidak terjadi pada musim panas, yahh minimal kita akan mengalami fase panas dalam gitu J. Tujuan berpuasa dalam bulan ini jelas banget udah diterangin oleh Allah dalam Al-qur’an suroh Al-Baqoroh ayat 183-184 yang artinya :

183. Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa,
184. (yaitu) dalam beberapa hari yang tertentu. Maka Barangsiapa diantara kamu ada yang sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka), Maka (wajiblah baginya berpuasa) sebanyak hari yang ditinggalkan itu pada hari-hari yang lain. dan wajib bagi orang-orang yang berat menjalankannya (jika mereka tidak berpuasa) membayar fidyah, (yaitu): memberi Makan seorang miskin. Barangsiapa yang dengan kerelaan hati mengerjakan kebajikan[114], Maka Itulah yang lebih baik baginya. dan berpuasa lebih baik bagimu jika kamu mengetahui.

[114] Maksudnya memberi Makan lebih dari seorang miskin untuk satu hari.
                Akhir-akhir ini, semakin sering saya dengar orang-orang televisi (baca : artis, presenter, bintang iklan) mengucapkan kata “Romadhon” dengan kata “Ramadan”. Padahal dua kata itu punya arti yang dangat berbeda kawan.. Kalau ROMADHON adalah bulan mulia yang penuh berkah, tapi kalau RAMADAN yang dalam bahasa arab ditulis مدانر mempunyai arti “SAKIT MATA”. Jadi kalau sahabat senja semua mengucapkan “SELAMAT DATANG BULAN RAMADAN” maka arti seperti di atas itulah yang sebenarnya kita ucapkan.

Oleh karena itu, berhati-hatilah kawan dalam mengucapkan bahasa Arab. Kalau kita bisa dengan baik dan benar belajar bahasa Inggris, mengapa kita tidak bisa belajar dengan baik dan benar bahasa Arab yang notabene bahasa ini adalah bahasa Islam, bahasa Al-qur’an, dan bahasa Surga. Kalau tidak kita persiapkan sejak sekarang? Kapan kita siap untuk masuk Surga? Ayoo, mulai belajar bahasa Arab sejak dini yaa.. J


follow me @qhimahatthoyyib

Tidak ada komentar:

Posting Komentar