SIMFONI:
“Pendaki yang sampai ke puncak hanyalah yang tangguh. Pejuang yang sampai ke
kesuksesan hanyalah yang sabar. Dan kita diberi pilihan, menjadi manusia yang
mudah rapuh oleh tantangan, atau justru menghebat seiring hebatnya rintangan.
Percayalah, badai selalu menyisakan pohon-pohon terkuat yang tidak mudah
tumbang.”
Bismillahirrohmanirrohim,
dengan berat hati kami (duabelas akhwat tangguh nan kece) menerima amanah itu. Tertanggal
10 mei 2014. Banyaknya suara takbir, banyaknya tangis pecah, banyaknya tissue
yang diperlukan untuk menyeka air mata kami yang memikirkan tentang bagaimana
beban berat ini kami lakukan dengan baik tanpa menghancurkan amanah-amanah
lainnya. Tapi itu setahun yang lalu. Kini, beban berat itu telah kami serah
terimakan kepada pundak lain yang telah membara, mengutuki bobroknya kinerja
kami dan mendobrak pintu-pintu imaji agar keluarga ini bangkit kembali sebagaimana
mestinya ia berlari.
Satu tahun lalu,
semangat membara itu juga kami miliki. Sejujurnya kalau boleh dibilang, kami
adalah orang aneh yang tidak dapat dikumpulkan menjadi satu saking keras
kepalanya tiap personal kami. Bisa ditanyakan kepada Ketua Kemuslimahan KKH (Kabinet
Kolaborasi Harmoni) bagaimana susahnya mengatur dan mengumpulkan kami. Tapi kami
selalu berusaha professional dan terlihat keren di mata orang lain B). Kami
menyadari bahwa saking samanya sifat kami, persatuan dan keharmonisan itu tidak
dapat terjalin dengan mudah. Perlu banyak cara, perlu banyak jalan, perlu
banyak tekanan, perlu banyak rintangan untuk menguji persaudaraan kami. Dan itulah
yang berhasil kami lewati hingga hari ini.
Awal-awal
pelantikan, 23 hingga akhir juni 2014. Tetiba banyak yang ingin bekerja sama
dengan kami, KKH JMMI. Tetiba banyak sekali kegiatan yang perlu kami hadiri
sebagai PH KKH. Tetiba banyak sekali kegiatan yang harus kami (PH KKH) tangani
sendiri karena belum punya pasukan kala itu. Hal ini tidak mengherankan karena
mendekati bulan Romadhon. Tertulis di buku ajaibku semua kegiatan yang kita lalui
bersama. Berikut datanya: OPREC dan Screening Staff, Launching Midle, Kunjungan
dari UMM, Seminar di ITATS, MA semua LDJ di ITS, Kolaborasi dengan RZ, Tatsqif
LDK, Screening Mentor, Aksi Emas Dolly, SALAM, Musyker JMMI, Jaulah ke UWKS,
Sekolah LDK, Semarak Ramadhan, Undangan dari STAIL, Jaulah ke UNTAG dan
UNITOMO, GOR, Seminar Parenting, Jaulah ke PPNS, Undangan Musykom KAMMI, Bookfair
di DBL, WP Staff, Jaulah dari FMIPA UB, dan KOBAR full day bulan Romadhon. Bisa
bayangkan betapa lebih besar tantangan di depan apabila tantangan pembuka
adalah seperti itu adanya :’(.
Sejujurnya kami
payah dan kelabakan membagi peran dan fungsi dari masing-masing kami, belum
lagi tidak adanya warisan dana atau warisan apalah itu dari sebelumnya. Tapi
itulah yang harus kami jalani demi berjalan lancarnya dakwah kampus ini J. Dengan fokusan
KOLABORASI, kami yakin bisa membangun jaringan dan persahabatan dengan ‘yang
lain’ lebih baik lagi. Namun tenang saja, tulisan ini tidak akan berakhir
tragis dan kejam dengan menceritakan semua usaha keras kami dan semua yang
terpendam dari kami :v. Aku hanya ingin mengungkapkan bahwasannya perlu
perjuangan yang besar dalam mewujudkan apa yang menjadi fokusan dalam hidupmu. Sebagai
orang-orang super (yang suka melakukan semuanya sendiri tanpa merasa perlu
bantuan orang lain), kami PH KKH tetap memerlukan satu sama lain (terutama sesama
PH), meskipun dilakukan dengan cara saling menyinggung, saling menyakiti hati
dan perasaan, saling menggoda, saling merecoki, saling meributkan persoalan, saling
bertengkar, tapi memang itulah kami :v.
Betapa
pentingnya lingkaran pertama dalam keluarga ini. Lingkaran yang saling
menguatkan ketika di luar sana banyak cercaan dan cobaan pada personal kami. Lingkaran
yang saling meneduhkan dan menyenangkan ketika di luar sana tidak ada lagi yang
peduli pada perasaan kami. Lingkaran yang saling menyejukkan ketika
masalah-masalah di luar sana tidak bisa kami imbangi dan atasi. Lingkaran yang
saling memberi arti ketika kami tidak dimengerti oleh orang lain di luar kami. Lingkaran
yang akan selalu membersamai kami hingga surga-Nya nanti :’). Hingga jiwa-jiwa
kami telah semuanya terkuras untuk jalan dakwah ini, hingga harta-harta kami
hanya kami minta kepada Allah untuk menyelesaikan masalah ini. Untuk kalian PH
KKH, kuatkanlah pundakmu karena amanah-amanah selanjutnya akan lebih istimewa
untukmu-DPP (Dewan Pertimbangan Pengurus) Kabinet (yang belum ditetapkan
namanya) :p.
follow me @qhimahatthoyyib
Tidak ada komentar:
Posting Komentar